Semarang, 18 Mei 2024 – Bidang Ekonomi Kreatif Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Tengah mengadakan acara “Ngobrol Santai Bareng Pelaku 17 Sub Sektor Ekonomi Kreatif di Dijawa Resto”. Acara ini dihadiri oleh para pelaku ekonomi kreatif (ekraf) dari berbagai subsektor, seperti kuliner, fashion, kriya, film, animasi, musik, dan game.
Tujuan utama dari acara ini adalah untuk membangun sinergi dan meningkatkan daya saing industri kreatif Jawa Tengah. Dalam sambutannya, Wakil Ketua Umum Bidang Ekonomi Kreatif Kadin Jawa Tengah, Syanaz Nadia WP, menyampaikan bahwa industri kreatif memiliki potensi yang besar untuk menjadi salah satu tulang punggung perekonomian Jawa Tengah.
“Ekonomi kreatif adalah sektor yang sangat penting bagi Jawa Tengah. Industri ini memiliki potensi untuk menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan masyarakat,” kata Syanaz.
Acara ini diisi dengan berbagai diskusi dan talkshow yang menghadirkan para narasumber ternama di bidang ekonomi kreatif. Salah satu narasumbernya adalah Sketch Semarang View, sebuah komunitas seni sketsa yang aktif mempromosikan budaya dan pariwisata Jawa Tengah melalui karya seni mereka.
Dalam talkshownya, Sketch Semarang View berbagi pengalaman mereka dalam membangun komunitas dan mempromosikan karya mereka secara online. Mereka juga memberikan tips kepada para pelaku ekraf lainnya tentang bagaimana mereka dapat memanfaatkan media sosial untuk menjangkau pasar yang lebih luas.
“Media sosial adalah alat yang sangat powerful untuk mempromosikan karya kita. Kita harus memanfaatkan media sosial dengan baik untuk menjangkau pasar yang lebih luas,” kata Perwakilan Sketch Semarang View.
Acara “Ngobrol Santai Bareng Pelaku 17 Sub Sektor Ekonomi Kreatif di DIjawa Resto” ini mendapat sambutan yang positif dari para peserta. Para peserta merasa terinspirasi dan termotivasi untuk terus mengembangkan usaha mereka di bidang ekonomi kreatif.
“Acara ini sangat bermanfaat bagi saya. Saya mendapatkan banyak informasi dan inspirasi dari para narasumber dan peserta lainnya,” kata Marjoko.
Kadin Jawa Tengah berharap acara ini dapat menjadi wadah bagi para pelaku ekraf untuk saling bertukar informasi dan ide, serta membangun sinergi untuk meningkatkan daya saing industri kreatif Jawa Tengah.